Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden AS Donald Trump dapat dipulangkan dari rumah sakit tempat dia dirawat karena Covid-19 paling cepat pada Senin (5/10/2020).
Informasi ini didapat dari tim dokter yang merawatnya. Trump diperbolehkan pulang meskipun kondisinya masih belum jelas dan para ahli dari luar memperingatkan bahwa kasusnya mungkin parah.
Mengutip Reuters, saat berada di Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed di luar Washington sejak Jumat, Trump telah merilis serangkaian video dalam upaya untuk meyakinkan publik bahwa ia sedang dalam pemulihan dari pandemi yang telah menginfeksi 7,4 juta orang Amerika dan menewaskan lebih dari 209.000.
“Ini perjalanan yang sangat menarik. Saya belajar banyak tentang Covid-19,” katanya dalam video yang diposting ke Twitter pada hari Minggu.
Baca Juga: Aksi Donald Trump sapa pendukung di RS mendapat kecaman dokter
Kembalinya Trump ke Gedung Putih dapat membantu Trump memproyeksikan perasaan normal saat ia menghadapi pertempuran pemilihan ulang yang sulit melawan calon dari Demokrat Joe Biden.
Jajak pendapat Reuters/Ipsos yang dirilis pada hari Minggu menunjukkan Trump membuntuti Biden dengan perbedaan 10 poin persentase. Sekitar 65% warga Amerika mengatakan Trump tidak akan terinfeksi jika dia menangani virus itu dengan lebih serius.
Baca Juga: Donald Trump positif Covid-19, ini reaksi Xi Jinping
Sementara itu, dokter Trump mengatakan, kesehatan sang presiden membaik dan dia dapat dikirim kembali ke Gedung Putih paling cepat hari Senin.
Namun mereka merawat Trump, 74 tahun, dengan obat-obatan steroid, dexmethasone, yang biasanya digunakan hanya pada kasus yang paling parah. Ia juga hanya dua hari menjalani pengobatan antivirus intravena, remdesivir selama lima hari.
Dr. Sean P. Conley, dokter Gedung Putih, mengatakan pada hari Minggu bahwa kondisi Trump lebih buruk daripada yang dia akui sebelumnya. Conley mengatakan Trump mengalami demam tinggi pada Jumat pagi dan dia telah diberi oksigen tambahan setelah kadar oksigen dalam darahnya turun.
Dokter yang tidak terlibat dalam perawatan Trump mengatakan mereka curiga kondisinya mungkin lebih buruk daripada yang diungkapkan Conley. Sebagai pria lansia yang kelebihan berat badan, Trump termasuk dalam kategori yang lebih mungkin mengalami komplikasi parah atau meninggal karena penyakit tersebut.
Baca Juga: Gedung Putih akui kondisi Trump lebih buruk dari yang diungkapkan
Trump secara konsisten meremehkan risiko pandemi sejak pertama kali muncul tahun ini, dan dia telah berulang kali melanggar pedoman jarak sosial yang dimaksudkan untuk mengekang penyebarannya.
Di Walter Reed, Trump melakukan iring-iringan mobil singkat untuk melambaikan tangannya ke para pendukung yang berkumpul di luar rumah sakit pada hari Minggu. Aksinya ini menuai kritik bahwa dia mungkin membuat lebih banyak orang Amerika terkena infeksi. Dia didiagnosis dengan penyakit itu tak lama setelah tampil di penggalangan dana New Jersey pada hari Kamis.
Biden, 77 tahun, telah dites negatif untuk penyakit itu beberapa kali sejak berbagi panggung debat dengan Trump Selasa lalu. Dia akan melanjutkan kampanye tatap muka pada hari Senin di Florida, di mana jajak pendapat menunjukkan persaingan ketat di medan pertempuran penting untuk pemilihan 3 November.