kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.387.000   9.000   0,38%
  • USD/IDR 16.658   -32,00   -0,19%
  • IDX 8.557   -44,71   -0,52%
  • KOMPAS100 1.182   -10,37   -0,87%
  • LQ45 855   -9,77   -1,13%
  • ISSI 303   -1,22   -0,40%
  • IDX30 441   -4,67   -1,05%
  • IDXHIDIV20 508   -7,14   -1,39%
  • IDX80 133   -1,31   -0,97%
  • IDXV30 137   -1,08   -0,78%
  • IDXQ30 140   -2,11   -1,48%

Imbangi Penurunan di China dan Jepang, Penjualan Toyota di AS Tumbuh 12%


Kamis, 27 November 2025 / 12:25 WIB
Imbangi Penurunan di China dan Jepang, Penjualan Toyota di AS Tumbuh 12%
ILUSTRASI. Toyota Motor Corp. mencatatkan peningkatan penjualan pada Oktober karena permintaan Amerika Serikat (AS) membantu menutupi penurunan di Tiongkok dan Jepang. REUTERS/Kim Kyung-Hoon/File Photo


Sumber: Reuters,Bloomberg | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Toyota Motor Corp. mencatatkan peningkatan penjualan pada Oktober karena permintaan Amerika Serikat (AS) membantu menutupi penurunan di Tiongkok dan Jepang. Hal ini ditopang oleh permintaan yang kuat untuk Crossover Compact RAV4 dan kendaraan lainnya. 

Penjualan global di Daihatsu Motors Co. dan Hino Motors Ltd naik 3% dari tahun sebelumnya menjadi 1 juta unit. Kemudian penjulaan kendaraan Toyota dan lexus naik 12% di AS. Namun, penjualan di Tiongkok justru tercatat turun 6,6% dan dan di Jepang turun 4,3%. 

Baca Juga: Toyota, Honda, dan Suzuki Investasi Besar di India, Geser Ketergantungan dari China

Dari sisi produksi, produksi global tercatat naik 4% menjadi 926.987 mobil dari tahun sebelumnya, sementara penjualan di seluruh dunia naik 2% menjadi 922.087 kendaraan. Data di AS menunjukkan produksi melonjak 26% untuk bulan ini,

Angka-angka tersebut telah menunjukkan bahwa perusahaan terbesar di Jepang semakin mengandalkan pasar Amerika Utara meskipun diberlakukan tarif impor atas mobil dan suku cadang yang diimpor ke AS oleh Presien Donald Trump. 

Baca Juga: Toyota Optimistis Hadapi Tarif AS, Naikkan Proyeksi Laba Tahun Fiskal 2026

Awal bulan ini, Toyota pun baru saja menaikkan proyeksi laba operasional tahunannya. Produsen mobil ini memproyeksikan laba sebesar 3,4 triliun yen untuk tahun fiskal yang berakhir pada Maret 2026. Padahal sebelumnya, perseroan telah mengantisipasi kerugian sebesar 1,4 triliun yen terhadap laba akibat tarif 15% yang ditetapkan Trump. 

Faktanya, penjualan kendaraan listrik bertenaga baterai malah melonjak 74% dari tahun sebelumnya menjadi 18.332 secara global.

Selanjutnya: Disambut Presiden, Ratu Maxima Tiba di Istana Negara

Menarik Dibaca: Tinggal 2 Hari! Promo JCO 4EVER Beli 1 Lusin Donut Gratis 1/2 Lusin Cuma Rp 100.000


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×