Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - Kabar Palestina hari ini, Rabu (15/5), masih berisi laporann kekejaman tentara Israel di Gaza. Serangan terus berlanjut, bahkan di lokasi kamp pengungsi.
Mengutip Al Jazeera, jet tempur Israel membombardir kamp pengungsi Nuseriat di Gaza pada hari Selasa malam.
Dua keluarga yang terbunuh dalam insiden ini ternyata belum lama tiba dari Rafah karena mereka mengira Nuseirat adalah tempat yang aman.
Petugas penyelamat mengalami kesulitan dalam mengevekuasi jenazah yang terkubur dalam reruntuhan bangunan, karena menggunakan tangan kosong dan peralatan yang sangat sederhana.
Baca Juga: Militer Israel Menggempur Gaza dari Utara dan Selatan
Di malam yang sama, empat orang dilaporkan tewas dan sembilan luka-luka dalam serangan Israel terhadap sebuah apartemen di lingkungan Sheikh Radwan, Gaza.
Seorang ibu dan anaknya juga tewas dalam serangan terpisah di sebuah apartemen di kawasan kota Yarmourk.
Kantor berita Wafa menambahkan, drone Israel menewaskan seorang warga Palestina dan melukai dua lainnya di Jalan Old Gaza di kota Jabalia, utara Gaza.
Baca Juga: Hari Ini 76 Tahun Lalu, Badan Yahudi Memproklamirkan Negara Israel
Kapal Angkatan Laut Israel yang ditempatkan di lepas pantai Gaza dilaporkan mulai menembaki pantai utara wilayah tersebut.
Data terbaru yang dirilis Kementerian Kesehatan Palestina dan Bulan Sabit Merah Palestina hingga tanggal 14 Mei 2024 menunjukkan, sedikitnya 35.173 penduduk Gaza tewas akibat serangan militer Israel.
Jumlah itu mencakup lebih dari 14.500 anak-anak. Diperkirakan masih ada lebih dari 10.000 orang yang menghilang.
Tidak hanya di Gaza, kekerasan aparat keamanan Israel juga telah merenggut nyawa 498 penduduk Palestina di Tepi Barat, termasuk di antaranya adalah 124 anak-anak.