kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   16.000   0,85%
  • USD/IDR 16.220   -29,00   -0,18%
  • IDX 6.915   -12,32   -0,18%
  • KOMPAS100 1.007   -0,64   -0,06%
  • LQ45 771   -2,07   -0,27%
  • ISSI 227   0,47   0,21%
  • IDX30 397   -1,97   -0,49%
  • IDXHIDIV20 459   -2,95   -0,64%
  • IDX80 113   -0,11   -0,10%
  • IDXV30 114   -0,70   -0,61%
  • IDXQ30 128   -0,64   -0,49%

Dalai Lama Bakal Mengungkap Rencana Suksesi, China Marah Besar?


Selasa, 01 Juli 2025 / 08:43 WIB
Dalai Lama Bakal Mengungkap Rencana Suksesi, China Marah Besar?
ILUSTRASI. Dalai Lama, akan berpidato di pertemuan tiga hari besar para tokoh agama Buddha minggu ini menjelang ulang tahunnya yang ke-90. REUTERS/Priyanshu Singh


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - DHARAMSHALA. Tokoh spiritual asal Tibet, Dalai Lama, akan berpidato di pertemuan tiga hari besar para tokoh agama Buddha minggu ini menjelang ulang tahunnya yang ke-90.

Sementara itu, para pengikut Dalai Lama menunggu pemimpin spiritual Tibet itu untuk berbagi rincian tentang suksesinya. Langkah ini dinilai dapat membuat Tiongkok marah besar.

Reuters memberitakan, Beijing memandang Dalai Lama, yang melarikan diri dari Tibet pada tahun 1959 setelah pemberontakan yang gagal terhadap kekuasaan Tiongkok, sebagai seorang separatis dan mengatakan akan memilih penggantinya. 

Dalai Lama mengatakan penggantinya akan lahir di luar Tiongkok dan mendesak para pengikutnya untuk menolak siapa pun yang dipilih oleh Beijing.

Umat Buddha Tibet percaya bahwa biksu yang tercerahkan dilahirkan kembali untuk meneruskan warisan spiritual mereka. 

Dalai Lama ke-14 akan berusia 90 tahun pada hari Minggu (6/7/2025). Dalai Lama mengatakan dirinya akan berkonsultasi dengan biksu senior dan yang lainnya saat ini untuk berbagi kemungkinan petunjuk tentang di mana penggantinya, laki-laki atau perempuan, dapat ditemukan setelah kematiannya.

"Sisa hidup saya akan saya dedikasikan untuk kepentingan orang lain, sebanyak mungkin, seluas mungkin," kata Dalai Lama kepada para pengikutnya yang berkumpul pada hari Senin saat mereka memanjatkan doa untuk umur panjangnya.

Baca Juga: Dalai Lama Tegaskan Penerusnya akan Lahir di Luar China

"Akan ada semacam kerangka kerja yang dapat kita gunakan untuk membicarakan kelanjutan lembaga Dalai Lama," katanya, tanpa menjelaskan lebih lanjut tentang kerangka kerja tersebut.

Sebelumnya, ia mengatakan bahwa ia mungkin dapat bereinkarnasi di India, tempat ia tinggal dalam pengasingan di dekat kota Dharamshala di Himalaya utara. Ia diidentifikasi sebagai reinkarnasi pendahulunya saat ia berusia dua tahun.

Dolma Tsering Teykhang, wakil juru bicara parlemen Tibet di pengasingan di Dharamshala, mengatakan bahwa penting bagi dunia untuk mendengar langsung dari Dalai Lama tentang masalah ini.

"Karena Tiongkok berusaha menjelek-jelekkannya di setiap kesempatan. Tiongkok berusaha membuat aturan dan regulasi tentang cara agar reinkarnasi Dalai Lama dapat mereka tangani," jelasnya.

Teykhang menambahkan, "China mencoba merebut lembaga ini ... untuk tujuan politiknya."

Baca Juga: China Berharap Dalai Lama 'Kembali ke Jalan yang Benar'




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×