kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.517.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.020   -25,00   -0,16%
  • IDX 7.259   -65,32   -0,89%
  • KOMPAS100 1.096   -11,89   -1,07%
  • LQ45 860   -5,23   -0,60%
  • ISSI 222   -3,23   -1,44%
  • IDX30 441   -2,62   -0,59%
  • IDXHIDIV20 530   -3,14   -0,59%
  • IDX80 125   -1,41   -1,11%
  • IDXV30 130   -0,97   -0,74%
  • IDXQ30 146   -0,87   -0,59%

Mengenal Sudah Selatan, negara termiskin di dunia yang baru berusia 9 tahun


Senin, 07 September 2020 / 09:49 WIB
Mengenal Sudah Selatan, negara termiskin di dunia yang baru berusia 9 tahun
ILUSTRASI. Seorang pria mengibarkan bendera nasional Sudan Selatan saat menghadiri perayaan Hari Kemerdekaan di ibu kota Juba, 9 Juli 2011. Puluhan ribu orang Sudan Selatan menari dan bersorak saat negara baru mereka secara resmi mendeklarasikan kemerdekaannya, pemi


Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo

Sejak resmi merdeka pada tahun 2009 lalu, Sudan Selatan dipimpin oleh Presiden Salva Kiir Mayardit, ia juga yang mengesahkan konstitusi baru untuk menggantikan konstitusi lama yang telah berlaku sejak 2005.

Konstitusi ini menetapkan sistem pemerintahan presidensial yang dipimpin oleh seorang presiden sebagai kepala negara, kepala pemerintahan, sekaligus panglima angkatan beresenjata.

Sang presiden juga membentuk Badan Legislatif Nasional yang terdiri dari dua majelis, yakni Majelis Legislatif Nasional yang dipilih langsung, dan Dewan Negara yang merupakan perwakilan negara bagian.

Baca Juga: Chearavanont Brothers, pengusaha pakan ternak orang terkaya di Thailand

Geografi dan demografi

Sudan Selatan memiliki wilayah seluas 619,745 km2, diapit oleh Sudan di utara, Ethiopia di timur, Uganda di selatan, dan Republik Afrika Tengah di barat. Negara ini tidak memiliki garis pantai dan wilayah laut sama sekali. Ibu kotanya terletak di kota Juba, yang juga merupakan kota terbesar di Sudan Selatan.

Populasi di Sudan pada sensus tahun 2019 berjumlah sekitar 12.778.250 jiwa dari beberapa etnis yang berbeda, seperti Nuer, Bari, Azande, dan Shilluk.

Untuk bahasa, Sudan Selatan menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resminya. Sementara itu, ada sekitar 60 bahasa asli yang digunakan oleh penduduknya di seluruh negeri.

Baca Juga: Setelah 18 tahun merdeka dari Indonesia, begini kondisi ekonomi Timor Leste



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×