kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Trump mau 'deportasi' mahasiswa asing, universitas AS bingung tujuh keliling


Rabu, 08 Juli 2020 / 09:13 WIB
Trump mau 'deportasi' mahasiswa asing, universitas AS bingung tujuh keliling
ILUSTRASI. Universitas Harvard. Sumber foto : harvard.edu


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Sejumlah perguruan tinggi AS kini harus memutar otak dalam memodifikasi rencana pendidikan untuk semester musim gugur di tengah-tengah pandemi virus corona. Langkah ini dilakukan sehari setelah pemerintahan Donald Trump merilis peraturan yang dapat 'memaksa' puluhan ribu siswa asing dari negara itu jika sekolah mereka mengadakan kelas online secara keseluruhan.

Melansir Reuters, pengumuman tersebut membuat institusi akademik bergulat dengan tantangan logistik untuk melanjutkan kembali kelas dengan aman, terutama setelah pemerintah federal memberikan pengecualian terhadap peraturan yang membatasi pembelajaran online untuk siswa asing. 

Ada lebih dari satu juta siswa asing di perguruan tinggi dan universitas AS, dan banyak universitas yang pendapatannya bergantung dari siswa asing, yang sering membayar uang sekolah secara penuh.

Baca Juga: Amerika akan 'paksa' mahasiswa asing pulang ke negaranya, jika ini yang terjadi

Lembaga Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE) mengatakan, lembaga pendidikan yang sepenuhnya beralih ke pembelajaran online harus menyerahkan rencana ke lembaga tersebut pada 15 Juli. Sekolah yang hanya akan menggunakan pembelajaran langsung, kelas yang pendek atau tertunda, atau perpaduan langsung dan pembelajaran online harus menyerahkan rencana sebelum 1 Agustus.

Panduan ini berlaku untuk pemegang visa F-1 dan M-1, yang diperuntukkan bagi siswa akademik dan kejuruan.

Selama rapat meja bundar di Washington tentang pembukaan kembali sekolah, Presiden Donald Trump mengkritik keputusan Universitas Harvard untuk mengadakan kursus online di tahun akademik mendatang.

Baca Juga: Mencekam, New York diselimuti 39 aksi penembakan, KJRI New York minta WNI waspada

"Saya pikir itu konyol, saya pikir itu jalan keluar yang mudah," kata Trump. "Aku pikir mereka seharusnya malu pada diri mereka sendiri."

Kanselir Rutgers University-Newark, Nancy Cantor, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa bahwa sekolah, bersama dengan perguruan tinggi lain di seluruh negara dan anggota parlemen di Kongres, sedang bekerja untuk "untuk sepenuhnya memahami dan menanggapi pengumuman ini."

Pada tahun ajaran 2018/19, Rutgers memiliki hampir 7.000 siswa internasional yang terdaftar, menurut data yang diterbitkan oleh Institute of International Education.

Baca Juga: Kasus corona tembus 3 juta, Trump tetap 'memaksa' sekolah di AS dibuka kembali

Cantor mencoba meyakinkan siswa asing bahwa model universitas untuk musim gugur adalah hibrida kelas online dan langsung. Sebagian besar siswa yang bersekolah di sekolah dengan jenis kurikulum campuran, serta mereka yang memiliki pengajaran langsung penuh waktu, akan dibebaskan dari peraturan baru jika rencana mereka disetujui oleh ICE.

Lee Bollinger, presiden Universitas Columbia di New York, menyebut tindakan pemerintah "sangat salah arah" dan mengatakan universitas akan mengambil sejumlah langkah sebagai tanggapan, termasuk menyusun kursus agar sesuai dengan model hibrida.

Baca Juga: Ini bantuan buat adik-adik mahasiswa dari Nadiem Makarim, simak syaratnya

"Bersama-sama, perubahan ini menandai pembalikan yang bertentangan dari kebijakan federal yang diumumkan pada awal pandemi," kata Bollinger.

Ken Cuccinelli, penjabat wakil sekretaris Departemen Keamanan Dalam Negeri AS mengatakan kepada CNN pada Selasa bahwa aturan baru itu akan mendorong sekolah untuk dibuka kembali.

Kelompok bisnis dan konservatif telah mendesak membuka kembali sekolah dengan aman sama pentingnya untuk membuat orang tua kembali bekerja dan menghidupkan kembali ekonomi AS.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×